
285 total views, 285 views today
DELIK-HUKUM.ID ( DEPOK ) — Dalam rangkaian Milad ke-1, Kei Shin Kan Karate-Do Kota Depok menggelar Tasyakuran dan dibarengi dengan peresmian Dojo, Kelurahan Pasir Putih serta pelaksanaan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) berlangsung, Minggu (5/10/2025), di GOR RHI Pasir Putih, Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat.
Acara tersebut hadir dari perwakilan Ketua KONI Kota Depok, Asep Mohamad Noer Ketua FORKI Kota Depok, Jean Elisabeth Rott, Kepala Bidang Pembinaan Prestasi Kei Shin Kan Indonesia, Yayat Ruchiyat, Kepala BINPRES Kei Shin Kan Jawa Barat, Adhi Widyawan Supriadi, serta Lurah Kelurahan Pasir Putih, Umar, S.Ap.
Dalam sambutannya, Kepala Kelurahan Pasir Putih, Umar menyampaikan apresiasi atas kontribusi Kei Shin Kan dalam membina generasi muda melalui olahraga beladiri di Kelurahan Pasir Putih khususnya.
“Selamat Milad pertama untuk Pegasus Club Kei Shin Kan Karate-Do Kota Depok. Saya bangga dan mendukung penuh kegiatan ini, terutama dalam mendorong semangat anak-anak untuk terus berprestasi,” ujar Umar.
Ditempat yang sama, Senpai Rizal, selaku pelatih sekaligus penggerak klub, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan semua pihak. “Maka, dirinya mengajak seluruh muridnya untuk terus semangat dan konsisten dalam berlatih,” imbuhnya.
Sama halnya dengan Ketua FORKI Kota Depok, Jean Elisabeth Rott, menilai kegiatan ini sebagai bentuk semangat dan kebersamaan yang luar biasa. “Jarang ada perguruan yang baru berusia satu tahun sudah bisa menyelenggarakan kegiatan sekomprehensif ini. Kei Shin Kan adalah pengecualian, dan semangat seperti ini harus terus didukung,” ujarnya.
Ia juga berharap dari kegiatan seperti ini akan lahir atlet-atlet karate berprestasi yang mampu mewakili Kota Depok di tingkat provinsi hingga nasional. “FORKI mendorong eksistensi dojo-dojo yang aktif dan produktif dalam membina atlet. Harapannya, dari sinilah bibit unggul karateka Kota Depok akan muncul,” tukas Jean.
Asep Mohamad Noer, selaku perwakilan KONI Kota Depok, juga turut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan ini. “Kegiatan seperti ini sangat positif dan sesuai dengan visi KONI untuk membina atlet sejak usia dini. Kami berharap jumlah anggota semakin bertambah dan terus berkembang,” ungkapnya.
Kepala Pembinaan Prestasi (BINPRES) Kei Shin Kan Indonesia, Yayat Ruchiyat, menyampaikan apresiasi kepada FORKI dan KONI Kota Depok atas dukungan mereka terhadap perkembangan olahraga karate di kota Depok. Hal itu disampaikannya dalam kegiatan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) Kei Shin Kan Jawa Barat.
“Terima kasih kepada FORKI dan KONI Kota Depok yang terus mendukung pembinaan karate. Kami juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam mendampingi dan memotivasi anak-anak untuk berlatih sebagai bagian dari jalur prestasi,” ucap Yayat.
Menurutnya, karate saat ini tidak hanya dipandang sebagai olahraga bela diri, tetapi telah berkembang menjadi bagian dari industri olahraga. “Sertifikat kejuaraan kini dapat menjadi nilai tambah dalam jalur prestasi pendidikan,” tuturnya.
Ia juga menjelaskan bahwa Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) merupakan program wajib dari Pengurus Provinsi Kei Shin Kan Jawa Barat yang rutin dilaksanakan setiap tiga bulan. UKT menjadi tolak ukur kemampuan teknis sekaligus tanggung jawab seorang karateka terhadap sabuk yang disandangnya.
“Salah satu aspek penilaian tertinggi dalam ujian adalah kemampuan dalam memainkan ‘kata’, yang menunjukkan penguasaan teknik dan kedisiplinan,” jelas Yayat.
Diterangkannya, bahwa sistem tingkatan sabuk dalam Kei Shin Kan, dimulai dari sabuk putih, kuning, hijau, biru, ungu, coklat (tingkat 1–3), hingga sabuk hitam (Dan 1) dan seterusnya. “Semakin tinggi tingkatan sabuk, semakin besar pula tanggung jawab dan tuntutan teknis yang harus dipenuhi,” terang Yayat.
Yayat juga berpesan kepada para atlet muda agar selalu bersikap terbuka terhadap ilmu dan pengalaman baru. “Saya selalu ingatkan kepada anak-anak di manapun kalian berada, jadilah seperti gelas kosong. Filosofinya, gelas kosong bisa diisi apapun. Ini mengajarkan kita untuk selalu mau belajar dan menerima hal baik demi perkembangan diri,” imbuhnya.
Terlihat para peserta UKT menunjukkan semangat dan kemampuan terbaik mereka. Acara ditutup dengan harapan besar agar Kei Shin Kan Kota Depok terus berkembang menjadi perguruan yang melahirkan atlet-atlet berprestasi dan menjadi kebanggaan Kota Depok di masa depan.
( BOY/MUL/RED )