DELIK-HUKUM.ID 
1,506 total views, 3 views today
Depok,DELIK-HUKUM.ID-Mantan Komisioner KPU Kota Depok periode 2008-2013, Yoyo Effendi mengungkapkan, jika benar-benar Kaesang Pangarep mau berbakti untuk masyarakat Depok sebagai Walikota, dirinya akan berusaha maksimal memenangkan Kaesang baik melalui proses politik maupun proses hukum.
“Saya tahu dan faham bagaimana caranya seorang kandidat keluar sebagai pemenang baik lewat proses politik maupun proses hukum,” ujar Yoyo penuh percaya diri, Sabtu (5/8/2023).
Menurutnya, pada penyelenggaraan pilkada Depok 2024 nanti, seorang calon bisa jadi pemenang jika memperoleh suara paling sedikit 500 ribu suara. “Artinya, dengan angka 500 ribu suara adalah angka paling aman untuk memenangi pilkada Depok 2024,” tutur Yoyo.
Ia menjelaskan, bahwa mengacu kepada jumlah pemilih terdaftar pada pemilu serentak 2024 di Depok sekitar 1,4 juta dan jumlah pemilih yang datang ke TPS sebanyak 70℅ dari jumlah DPT maka jumlah suara yang masuk sekitar 980.000 suara. Jika pilkada diikuti hanya dua pasangan calon maka perolehan suara terbanyaknya atau angka lima puluh persen plus satunya adalah 491.000 suara. Berapapun jumlah pasangan calon yang ikut dalam Pilkada Depok 2024, pasangan calon yang memperoleh suara sebanyak 491.000 akan keluar sebagai pemenang.
“Untuk lebih amannya 500.000 suara lah” Kata wartawan senior di Kota Depok itu. Sebagai orang yang sudah malang melintang dalam penyelenggaraan pemilu Yoyo mengaku sudah memiliki konsep dan rumusnya. “Saya sudah punya rumus dan konsepnya untuk memperoleh 500 ribu suara. Cuma saya yang tahu,” jelas Yoyo.
Ia juga menyebutkan, demikian pula seorang calon kepala daerah bisa menang lalu ditetapkan sebagai calon kepala daerah terpilih lewat proses hukum. Sebab, Depok punya pengalaman calon yang kalah dalam proses politik tapi bisa menang dalam proses hukum.
“Diakui, bahwa dirinya punya catatan penting dan berharga tentang bagaimana seorang calon kepala daerah bisa menjadi pemenang lewat proses hukum walau kalah dalam proses politik,” tandas Yoyo mengakhiri pembicaraannya di hadapan sejumlah pewarta.(JON/MUL)
